
Rabu, 30 April 2025 — Grand Final Gus Ning PAI 2025 sukses digelar dengan meriah oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya. Mengusung tema “Authority and Maintains Dignity Generation as Campus Ambassador with High Integrity”, acara bergengsi ini berlangsung di Auditorium UINSA dan menjadi ajang yang ditunggu-tunggu oleh civitas akademika.
Acara dibuka secara resmi oleh duo pembawa acara, Jihan Arini dan Firman Ubaidillah. Turut hadir Dr. Muhammad Fahmi, S.Pd.I, M.Hum., M.Pd., selaku Kepala Program Studi PAI, serta tamu undangan dari berbagai elemen kampus, di antaranya para Duta Fakultas lain, perwakilan Senat Mahasiswa, jajaran Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi di lingkungan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, serta mahasiswa PAI yang memenuhi auditorium dengan antusiasme tinggi.
Rangkaian acara diawali dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, dilanjutkan menyanyikan lagu kebangsaan “Indonesia Raya”. Dalam sambutannya, Dr. Muhammad Fahmi menyampaikan bahwa pemilihan Gus Ning PAI merupakan agenda tahunan yang telah menjadi ikon unggulan HMP PAI. Ia berharap agar para finalis, khususnya yang terpilih sebagai Gus dan Ning PAI 2025, dapat menjadi representasi mahasiswa PAI yang unggul dalam integritas, santun dalam bertutur, dan inspiratif dalam bertindak — baik di dalam maupun di luar kampus.
Memasuki sesi nonformal, para finalis tampil dengan penuh percaya diri dalam sesi catwalk dan opening dance yang memukau, disambut dengan tepuk tangan meriah dari para penonton. Suasana semakin semarak dengan sesi advokasi satu menit dan tantangan motion challenge, yang menampilkan kecakapan berpikir kritis serta kemampuan berbicara publik para finalis. Tak ketinggalan, ditayangkan pula video apresiasi dari para sponsor, diikuti penyerahan sertifikat penghargaan kepada mitra yang telah mendukung suksesnya acara ini.
Tibalah saat yang paling dinanti: pengumuman pemenang. Setelah melalui proses penilaian ketat sejak awal hingga akhir, dewan juri akhirnya menetapkan Syaikhurridlo Firmansyah (nomor urut 9) dan Annisa’ Zhafirah Haidar (nomor urut 14) sebagai Gus dan Ning PAI 2025. Keduanya dinilai mampu menampilkan karakter, kepribadian, serta kemampuan intelektual yang sejalan dengan semangat dan nilai-nilai PAI.
Acara ditutup dengan penyerahan hadiah kepada seluruh finalis serta sesi foto bersama sebagai bentuk apresiasi kepada panitia, peserta, dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara ini. Grand Final Gus Ning PAI 2025 pun menjadi bukti nyata bahwa generasi PAI siap tampil membanggakan sebagai duta kampus yang berintegritas dan bermartabat.